Optimisasi Fleksibilitas Permintaan: Solusi Cerdas untuk Menghadapi Tantangan Energi Terbarukan

Review Oleh: Ropiudin, S.TP., M.Si. (Dosen Bidang Teknik Sistem Termal dan Energi Terbarukan, Universitas Jenderal Soedirman)

Dalam era transisi energi yang semakin mendesak, penetrasi energi terbarukan yang tinggi menjadi tantangan bagi sistem kelistrikan. Salah satu solusi yang menjanjikan adalah pengelolaan fleksibilitas permintaan yang baik. Dengan memanfaatkan teknologi smart grid, baik operator sistem maupun pengguna di sisi permintaan dapat meraih keuntungan yang saling menguntungkan. Dalam konteks ini, bangunan sebagai konsumen energi memiliki potensi fleksibilitas yang besar melalui pengendalian cerdas terhadap beban fleksibel, penyimpanan massa termal pasif, dan penyimpanan aktif terdistribusi.

Namun, untuk mengoptimalkan potensi ini, terdapat beberapa masalah mendasar yang harus diatasi, seperti kuantifikasi fleksibilitas, koordinasi optimal, dan pembagian keuntungan. Ketika menggabungkan beberapa bangunan untuk mencapai ukuran yang cukup dalam menawarkan layanan fleksibilitas di pasar listrik, tantangan ini menjadi semakin kompleks. Oleh karena itu, penelitian ini menawarkan strategi pengaturan optimal multi-level dan mekanisme pembagian keuntungan untuk kluster bangunan non-residensial, dengan tujuan memaksimalkan keuntungan fleksibilitas dan mengurangi kompleksitas optimasi.

Di tingkat bangunan, metode kuantifikasi berbasis model dikembangkan untuk mengevaluasi potensi fleksibilitas dari berbagai sumber daya. Pendekatan ini memungkinkan setiap bangunan untuk mengidentifikasi dan memanfaatkan sumber daya yang tersedia secara optimal. Di tingkat kluster, strategi penawaran terkoordinasi dari agregator diusulkan, di mana keuntungan fleksibilitas dibagikan berdasarkan teori permainan kooperatif pada tahap pasca-pasar. Ini adalah pendekatan inovatif yang tidak hanya meningkatkan efisiensi tetapi juga mendorong kolaborasi antar bangunan dalam kluster.

Hasil pengujian menunjukkan bahwa strategi pengaturan yang diusulkan dapat mengurangi biaya listrik harian hingga 20,4% di tingkat kluster. Ini adalah pencapaian yang signifikan, terutama dalam konteks pengelolaan biaya energi yang semakin meningkat. Selain itu, strategi ini juga memastikan peningkatan keuntungan bagi bangunan individu dengan karakteristik fleksibilitas yang berbeda. Hal ini menunjukkan bahwa setiap bangunan, meskipun memiliki profil konsumsi yang berbeda, dapat berkontribusi pada penghematan biaya secara keseluruhan.

Partisipasi aktif kluster bangunan dalam pasar listrik tidak hanya menguntungkan dari segi ekonomi, tetapi juga berkontribusi pada pengurangan penggunaan generator cadangan yang mahal. Dengan mengoptimalkan penggunaan sumber daya yang ada, kita dapat mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil dan mendukung transisi menuju sistem energi yang lebih berkelanjutan. Ini sejalan dengan tujuan global untuk mengurangi emisi karbon dan mempromosikan penggunaan energi terbarukan.

Namun, untuk mencapai potensi penuh dari strategi ini, diperlukan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, industri, dan akademisi. Kebijakan yang mendukung pengembangan teknologi smart grid dan insentif untuk partisipasi dalam pasar listrik sangat penting. Selain itu, edukasi dan pelatihan bagi pengguna energi di sisi permintaan juga harus ditingkatkan agar mereka dapat memahami dan memanfaatkan fleksibilitas yang tersedia.

Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan wawasan yang berharga tentang bagaimana pengelolaan fleksibilitas permintaan dapat menjadi solusi cerdas untuk tantangan yang dihadapi oleh sistem kelistrikan modern. Dengan pendekatan yang tepat, kita dapat menciptakan sistem energi yang lebih efisien, berkelanjutan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Ini adalah langkah penting menuju masa depan energi yang lebih cerah dan berkelanjutan.

Written by 

Teknologia managed by CV Teknologia (Teknologia Group) is a publisher of books and scientific journals with both national and international reach.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *