Mengoptimalkan Pemilihan Teknologi Penyimpanan Energi untuk Energi Terbarukan: Pendekatan Inovatif dengan Analisis Neutrosofis

Review Oleh: Ropiudin, S.TP., M.Si. (Dosen Bidang Teknik Sistem Termal dan Energi Terbarukan, Universitas Jenderal Soedirman)

Dalam era transisi energi yang semakin mendesak, pemanfaatan energi terbarukan menjadi sangat penting untuk mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil. Namun, salah satu tantangan utama dalam integrasi energi terbarukan adalah variabilitas yang tinggi dalam produksi energi, yang dapat dipengaruhi oleh faktor cuaca dan waktu. Oleh karena itu, teknologi penyimpanan energi (EST) menjadi solusi yang krusial untuk menyeimbangkan pasokan dan permintaan energi. Dalam konteks ini, penelitian yang mengembangkan teknik analisis data envelopment neutrosophic (NDEA) menawarkan pendekatan baru yang menarik untuk pemilihan EST yang tepat.

Teknologi penyimpanan energi memiliki beragam jenis dengan karakteristik yang berbeda-beda, seperti superkapasitor, flywheel, dan berbagai jenis baterai. Namun, laporan mengenai atribut masing-masing teknologi sering kali saling bertentangan dan kompleks, sehingga menyulitkan pengambilan keputusan. Penelitian ini menyoroti pentingnya alat bantu keputusan yang dapat membantu para pemangku kepentingan dalam memilih EST berdasarkan karakteristik teknis, lingkungan, dan ekonomi. Dengan menggunakan NDEA, peneliti dapat mempertimbangkan ketidakpastian yang melekat pada teknologi baru, yang merupakan langkah maju dalam pengambilan keputusan yang lebih informatif.

Salah satu keunggulan dari pendekatan NDEA adalah kemampuannya untuk mengevaluasi pilihan EST secara sistematis. Dengan mempertimbangkan derajat kepuasan, ketidakpuasan, dan ketidakpastian dari para ahli, alat ini memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang performa teknis dari berbagai teknologi penyimpanan. Dalam dua studi kasus yang diadaptasi dari literatur, penelitian ini menunjukkan bagaimana alat bantu keputusan ini dapat diterapkan untuk memilih opsi penyimpanan energi termal dan membandingkan delapan jenis EST yang berbeda.

Hasil dari studi kasus pertama menunjukkan bahwa pemilihan opsi penyimpanan energi termal dapat dilakukan dengan lebih efektif menggunakan NDEA. Sementara itu, studi kasus kedua yang melibatkan berbagai mekanisme EST menunjukkan bahwa beberapa teknologi, seperti baterai Li-ion dan baterai Pb-acid, dapat dianggap sebagai pilihan yang robust. Baterai Li-ion terbukti efisien dalam kondisi toleransi risiko ketidakpastian yang lebih dari 40%, sedangkan baterai Pb-acid efisien pada toleransi ketidakpastian yang lebih dari 80% dan toleransi ketidakpastian kurang dari 5%. Temuan ini memberikan wawasan yang berharga bagi para pengambil keputusan dalam merencanakan sistem energi terbarukan.

Pentingnya alat bantu keputusan ini tidak hanya terbatas pada pemilihan teknologi, tetapi juga dapat memandu keputusan investasi dalam perencanaan sistem energi terbarukan. Dengan memahami karakteristik dan performa dari berbagai EST, investor dan perencana energi dapat membuat keputusan yang lebih baik dan lebih terinformasi. Hal ini sangat relevan mengingat kebutuhan untuk berinvestasi dalam teknologi yang tidak hanya efisien tetapi juga berkelanjutan.

Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan kontribusi signifikan terhadap bidang teknik sistem termal dan energi terbarukan. Dengan mengintegrasikan pendekatan analisis neutrosophic, peneliti telah menciptakan alat yang dapat membantu mengatasi tantangan dalam pemilihan teknologi penyimpanan energi. Ini adalah langkah penting menuju pengembangan sistem energi yang lebih efisien dan berkelanjutan, yang pada akhirnya akan mendukung transisi menuju energi terbarukan yang lebih luas.

Dengan demikian, penelitian ini tidak hanya relevan untuk akademisi dan peneliti, tetapi juga bagi praktisi dan pembuat kebijakan yang terlibat dalam pengembangan dan implementasi teknologi energi terbarukan. Diharapkan, dengan alat bantu keputusan yang inovatif ini, kita dapat lebih cepat dan lebih efektif dalam mengadopsi teknologi penyimpanan energi yang mendukung keberlanjutan dan efisiensi energi di masa depan.

Written by 

Teknologia managed by CV Teknologia (Teknologia Group) is a publisher of books and scientific journals with both national and international reach.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *